Kelompok militan yang sekarang ini menamai diri sebagai Islamic State atau yang sebelumnya dikenal sebagai ISIS memiliki kekuatan yang cukup besar, hal ini telah dibuktikan dengan dikuasainya Irak dan Suriah. Bukan hanya itu, ISIS juga telah menduduki sebagaian besar Lembah Efrat dan juga beberapa kota besar yang ada pada kedua negara tersebut.
Sesudah mengumumkan diri meraka sebagai khilafah, kini militan ISIS juga mengklaim bahwa jumlah wilayah yang telah mereka kuasai seluas negara Inggris dengan jumlah penduduk sebanyak 6 juta jiwa. ISIS berhasil mengalahkan semua tentara Irak yang jumlahnya lebih banyak dan juga lebih ahli. Selain itu, mereka juga berhasil melawan semua pasukan Kurdi.
“ISIS memiliki kendali di sejumlah wilayah. Mencabut mereka dari wilayah tersebut akan lebih sulit daripada mencegah perkembangan mereka,” kata Gregory Gause, profesor ilmu politik di University of Vermont, Amerika Serikat, dilansir dari National Post, Jumat, 15 Agustus 2014.
Komunitas intelijen AS menyatakan, bahwa ISIS memiliki 10 ribu pejuang militan di negara Irak dan Suriah. Namun, jumlah tersebut belum terhitung sejak ISIS menguasai Mosul, yang merupakan kota terbesar di Irak. Saat ini diperkirakan jumlah militan yang berada di kedua negara tersebut bertambah lebih banyak lagi.
ISIS terus melakukan penyerangan ke beberapa wilayah di Irak dan Suriah, yang lebih mengejutkan lagi, dikabarkan bahwa ISIS berhasil menduduki kota pertama di Libanon pada awal Agustus 2014. Disamping itu, pasukan militer dari AS dan Prancis ikut membantu pasukan militer Irak dan Kurdi dengan memberikan pasokan bantuan militer.

Posting Komentar